Guru sudah banyak, pendidik yang sedikit.
Guru dibayar, pendidik diganjar.
Guru sudah jadi profesi, pendidik panggilan hati,
Guru memberi nilai, Pendidik menanam nilai,
Guru memberi contoh, pendidik menjadi contoh,

Tidak semua guru menjadi pendidik, tapi semua pendidik pasti guru.....

Selamat hari guru Nasional :-)

Sosok Guru Ideal Sebuah Harapan Bagi Siswa

  Dewasa ini, sosok guru memang begitu dipandang dalam kehidupan siswa.Guru bukan lagi seseorang yang mengajarkan kita pelajaran yang ada dalam sekolah, tapi guru juga mengajarkan kita semua tentang bagaimana cara berperilaku dengan baik selain orangtua kita dirumah. Karna guru begitu berpengaruh dimata para siswanya. Dan bagaimana pula seorang guru itu sendiri dalam memberikan atau menyampaikannya  pembelajaran terhadap siswa.

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR KELAS VII SMP DENGAN MENGGUNAKAN

 MEDIA ULAR TANGGA

 TAHUN PELAJARAN 2011 - 2012

Pembelajaran matematika di kelas VII SMP Negeri 3 Metro dengan menggunakan media atau alat peraga jarang dilakukan, khususnya media atau alat peraga yang dapat menarik minat dan motivasi siswa. Penggunaan alat peraga sederhana berupa permainan ular tangga dapat menjadi media alternatif untuk memotivasi siswa dalam kegiatan pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas siswa dalam belajar,  dan meningkatkan hasil belajar siswa  kelas VII semester Genap Tahun Pelajaran 2011 - 2012. Penelitian ini dilaksanakan di  SMP Negeri 3 Metro kelas VII E yang berjumlah 32 orang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 21 orang perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan  refleksi. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan aktivitas dan prestasi siswa dari siklus ke siklus.

                                     

GURU BISA MENJADI SAHABAT PESERTA DIDIK

DALAM proses belajar mengajar, keberadaan guru berperan strategis bagi keberhasilan tujuan pendidikan. Namun, sistem pendidikan yang kita anut menempatkan guru pada sosok yang terlampau agung. Guru atau dosen sengaja didesain sebagai manusia luar biasa, yang harus ”digugu lan  ditiru” dalam setiap laku dan ucapannya. Sistem yang demikian membuat corak pendidikan kita indoktrinatif yang menempatkan siswa pada posisi lemah.